Workshop Accounting & Fundraising LAZISNU Se- Jawa Timur
Alhamdulillahirobbil 'alamin, kembali lagi menulis dengan sehat wal'afiyat merupakan sebuah rahmat dari ALLAH SWT yang maha kasih dan untuk kesempatan kali ini penulis akan berbagi cerita dan pengalaman penulis di Pelatihan Accounting & Fundraising LAZISNU se- Jawa Timur yang bertempat di Yayasan Roushon Fikr Jombang, 01 April 2017.
Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Shadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Merupakan lembaga sosial masyarakat milik NU yang bergerak bertujuan membantu dan meringankan kewajiban serta keinginan masyarakat dalam pembayaran Zakat, Infaq dan Shadaqah dengan upaya penggalangan dana dan pendistribusian dana Zakat, Infaq serta Shadaqah para Muzakki. Selanjutnya di karenakan lembaga ini hanya terealisasikan di beberapa cabang maka di ambilah inisiatif oleh Pengurus Wilayah Jawa Timur dalam bentuk pelatihan yang meliputi Accounting dan Fundraising dengan masing-masing 2 perwakilan dari setiap cabang.
05:19 WIB, Saya dan Senior PMII ala Kak Abd. Ghoffar sebagai perwakilan dari Sampang sampai di yayasan Roushon Fikr setelah di jemput dari Masjid dekat Stasiun Jombang oleh panitia pelaksana Workshop NU Care- LAZISNU. Sesampainya kami langsung beristirahat mengingat perjalanan yang di tempuh dengan 2 bis membuat kami kelelahan apalagi kak ghoffar yang sudah berdiri sejak perjalanan bis Madura-Surabaya.
Acara pembukaan di mulai kurang lebih jam 09:16 yang di hadiri oleh beberapa perwakilan Pengurus Wilayah Jatim dan Pengurus cabang NU Jombang. Setelah penutupan kami berdokumentasi ria dengan para PW juga beberapa panitia, Selanjutnya pada acara inti Workshop para peserta di bagi menjadi 2 yaitu kelas Accounting dan kelas Fundraising dimana kelas saya yaitu kelas Accounting yang di mentori oleh Afifudin, SE., M, SA, Ak. Sedangkan untuk kelas Fundraising saya kurang tahu karna belum sempat memastikan kepada kak ghoffar yang mengambil kelas Fundraising.
Di kelas Accounting bersama teman baru saya yaitu mbak Endang Puspita (mbak jepang kata kakang mie ayam😂😂) kami memerhatikan penjelasan dari pak Afif mengenai alur pencatatan dana baik itu dana Zakat, Infaq dan Shadaqah serta Materi perpajakan di karenakan banyak muzakki yang menginginkan satu kesatuan paket antara pembayaran Zakat dan Pajak. Hasil akhir dan aspirasi para peserta bahwa PO harus segera di atur pada konfrensi sehingga nantinya akan mempermudah dalam menyetarakan kebijakan karna para peserta berfikir lebih baik Accounting memakai aplikasi software agar prosedur pengerjaan menjadi lebih mudah dan cepat.
Dan penantian saya akhirnya berakhir ketika kelas Fundraising berakhir kurang lebih pada jam 17:12 lebih lama dari kelas Accounting,
Selesainya kami memutuskan ziaroh dulu ke makam Gusdur di Tebuireng bersama perwakilan dari Pamekasan dan Alhamdulillah kami dapat tumpangan gratis ke sana☺☺☺. Namun, kami harus menunggu lagi karna area pemakaman di buka jam 20:00, jadilah kami menghabiskan waktu menunggu dengan berbelanja ria.
Memasuki area pemakaman kami di suguhkan literatur mini kota Jombang belum lagi padatnya orang-orang yang datang berziaroh, subhanallah pemandangan ini mengingatkan saya kumandang ayat suci yang bertaburan di Sunan Ampel sampai saya berharap bisa kembali lagi datang kemari. Dan semua pengalaman ini berakhir ketika kami berempat menemukan angkot ke Pasar Legi untuk menunggu bis pulang.
(Jombang)
Indah tuk di saksikan
Bintang yang tak mau dibaca inginnya
Deret rantai sepeda bersama tapak kaki
Air menggenang melipat celana
Lima sembilan belas yang manis
Selamat pagi Jombang,
Harimu terlalu apik sampai kusungkan
Subhanallah, semoga kami kembali datang.
Berikut potret pengalaman kami di kota Jombang.
Komentar
Posting Komentar