Kenangan Organisasi Ma. Nazhatul Muta’allimin

Organisasi itu adalah tempat dimana kamu bisa berubah semaumu, ada banyak hal yang terus menjadi gesekan tersendiri dalam organisasi, teman dan romansa hanya segelintir dari sekian banyaknya effek yang akan kamu rasakan, namun jadilah orang yang bisa menempatkan diri.

Dalam organisasi susah senang bukan lagi hal tabu yang harus di khawatirkan karna meski jika kita jatuh karna romansa, penghianatan teman, ketidak percayaan, virus kambing hitang dan sebagainya kita akan bangkit lagi karna berorganisasi mengajarkan bahwa "Tidak ada yang bisa dan boleh menghentikan langkahku".

15 Agustus 2013, saya sampai ketiga kalinya di Ma. Nazhatul Muta’allimin tapi kali itu saya datang sebagai anak baru di kelas baru X. Organisasi pertama yang saya wantedkan adalah Pencak silat namun untuk perempuan masih belum di beri izin mengikuti ekskul tersebut.

Mungkin karna bentuk kekecewaan saya dan ada seseorang yang menjadi alasan saat itu jadilah saya memborong semua ekskul di sekolah mulai dari Pramuka, Sanggar air, Majalah sekolah dan PMR. Masa kelas X akhirnya terlewati begitu saja meski dengan proses yang tak bisa di bilang mudah karna dari awal masuk basic saya adalah perempuan cuek yang gak terlalu di sukai 1 sekolah😅

Kelas XI, saya terstruktural sebagai Sekretaris OSIS Ma. Nazhatul Muta’allimin masa khidmat 2014-2015. Meski menjabat sekretaris lagi lagi saat itu saya menambah ekskul di luar sekolah yaitu bergabung di Pegasus Basketball seperti namanya inilah tempat dimana saya belajar mendrible bola dan passing.

Pada tahun yang sama saya bergabung di lembaga kursusan b.inggris QEC Al-Kautsar di batu lenger, Pencak Silat Lembayung Senja dan terakhir di Saka Bhakti Husada Ketapang angkatan ke VII sebagai Wakil Ketua bidang gizi. Banyak hal yang berkesan karna disanalah saya belajar memahat diri, memantaskan diri dan mulai di percayai.

Kelas XII di kelas inilah kemampuan saya di bombardirߘᅠsaya kira angkatan OSIS saya juga lebih baik meski di ketuai perempuan dengan saya sebagai Waket OSIS. Dan alhamdulillah di tahun angkatan saya sekolah Nazhatul Muta’allimin mendapat tambahan piala kurang lebih 6 piala dan juga beberapa sertifikat.😆

Yang bisa di ambil dari kisah disini adalah bahwa untuk berorganisasi tidak butuh orang pintar, berorganisasi hanya untuk mereka yang selalu ayo mencoba bukan menyerah sebelum melangkah, berorganisasi itu asik romansa ada, teman ada, pengalaman ada, pengetahuan ada belum lagi manfaat lain nya seperti kalian di percaya, di banggakan ortu, di kenal banyak orang dan terakhir kalianlah sang multifunction.

Doktrinkan bahwa kalian akan bisa, apakah kalian tahu rasanya desiran yang membayang dalam jiwa ketika di tatap orang banyak atas action kalian? Jika tidak maka cobalah rasakan dengan berorganisasi apapun asalkan organisasi yang membangun kalian dalam arah positif.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Essay Ke PMII-an

Strategi Pengembangan Kader- Artikel PKL-I PMII Sampang

Tipe tipe orang bertanya